Beberapa diantaranya ialah ulat, belalang, siput, daun terbakar matahari dan jamur pada umbinya. Tanaman porang ini bila di jual bisa mencapai harga Rp 10.000 per kilogram sehingga tanaman ini menjadi tanaman yang menggiurkan bagi sebagian orang. Tanaman porang sebenarnya memiliki manfaat yang sangat banyak, dijadikan bahan pangan juga bahan baku industri kosmetik dan obat-obatan. Selama ini orang hanya mendapatkan hasil dari tanaman porang liar.
Tanaman porang yang biasa disebut juga dengan tanaman iles-iles ini memiliki nama ilmiah Amorphophallus muelleri, tanaman ini termasuk tanaman penghasil umbi yang memiliki pasar jual yang cukup luas mulai dari Jepang, Tiongkok, Taiwan, Vietnam, Australia, hingga Korea.
Umbi porang yang sudah diolah menjadi tepung ini memiliki nilai jual yang tinggi di pasaran exspor. Lalu bagaimana cara membudidayakannya sehingga mendapatkan hasil yang berkualitas dan bisa meraup untung hingga ratusan juta rupiah? berikut ini akan kita ulas tips dan trik cara membudidayakan tanaman porang bagi kalian para pemula dengan baik dan benar agar pada saat panen menghasilkan porang yang berkualitas.
1. Jangan dijadikan tanaman tumpang sari
Tumpang sari merupakan proses penanaman tamanam pada satu lahan dengan ditanam dua hingga lebih tanaman dalam waktu yang bersamaan. Tanaman tumpang sari ini tidak disarankan karena akan mengakibatkan perebutan nutrisi pada tanaman utama dengan tanaman porang itu sendiri.
2. Tanah harus diolah
Didalam penanaman tanaman porang tanah harus digemburkan atau jika ditanam pada tanah yang keras karena disaat tanah tidak digemburkan maka porang akan tumbuh menjulang ke atas sehingga menghasilkan umbi yang agak memanjang seperti tanaman singkong. Begitu juga sebaliknya jika porang ditanam di tanah yang gembur maka umbi porang akan tumbuh kesamping dan akan membulat besar akan lebih bagus lagi jika tanaman porang ditanam pada tanah yang dengan memiliki kandungan banyak pasir.
3. Jangan menanam terlalu dalam
Hal yang penting dan harus kalian perhatikan yaitu kalian jangan menanan terlalu dalam. Idealnya bagi tanaman porang akan lebih bagus jika di tanam dengan kedalaman 10 hingga 15 centimeter. Jika kalian menanamnya terlalu dalam maka kalian akan menghasilkan umbi porang yang memanjang seperti singkong dan bersekat.
4. Atur jarak tanam
Tanaman porang merupakan tanaman yang bisa ditanam pada naungan pohon. Bagi kalian para pemula disarankan kalian jangan menanamnya terlalu rapat yaa. Sehingga jika kalian menanam dengan kerapatan yang tidak terlalu rapat maka kalian akan menghasilkan umbi yang bulat membesar.
5. Pemberian pupuk
Pemberian pupuk sangat direkomendasikan agar mendapatkan hasil panen yang maksimal. Untuk tanaman porang sebaiknya menggunakan pupuk kandang karena pupuk tersebut sangat baik untuk tanah dan rendah kandungan kimia. Pemberian pupuk akan lebih baik jika diberikan sebanyak 1kg dalam sekali tanam. Jika kalian menginginkan untuk menggunakan campuran pupuk NPK kalian bisa menggunakannya 1 kali dalam sekali masa tanam. Musim tanam porang yang bagus yaitu saat musing kemarau hingga musim awal hujan.
6. Bersihkan rumput dan alang-alang disekitar porang
Meskipun tanaman porang bisa tumbuh tanpa perawatan kalian tetap jangan meremehkan tumput yang tumbuh di sekitar tanaman porang karena apabila rumput tersebut tidak kalian cabut dan bersihkan maka rumpur tersebut akan menembus ke bawah dan akan merusak umbi porang.
7. Semprot seperlunya saja
Selama masa tanam kalian tidak perlu menyemprotkan peatisida secara rutin kecuali jika tanaman porang di tanam pada tanah yang lembab dan diserang jamur. Karena jika tanah tersebut terinfeksi maka umbi porang juga ikut terinfeksi sehingga kalian bisa memberikan pupuk serta fungisida pada tanah dan jangan lupa untuk selalu membersihkan tanah tersebut.
8. Masa panen
Tanaman porang bisa dipanen setelah enam bulan lamanya atau setelah musim kemarau berakhir. Jika tanaman porang tidak dipanen maka tanaman itu akan terlihat layu dan mati namun sebenarnya tanaman tersebut tidaklah mati.
Pada saat musim kemarau tahun berikutnya tanaman tersebut akan berisi kembali asalkan tanaman tersebut dirawat dan diberi pupuk dengan baik. Berdasarkan penuturan Edi Santosa, jika tanaman porang tidak sempat dipanen, dapat tetap hidup sampai tiga tahun kedepan, dan menghasilkan umbi yang besar jika dirawat.
Itulah tips dan trik menanam tanaman porang terbaru 2023-2024 agar menghasilkan umbi porang yang berkualitas serta dapat meraup untung ratusan juta rupiah. Selamat mencoba yaa!
Post a Comment